LGOWIN49 – KPA Adalah? Begini Pengertian, Syarat, dan Cara Pengajuannya

Latest Comments

No comments to show.

Apartemen bernuansa modern

Modern ini apartemen adalah salah satu opsi hunian yang diincar oleh masyarakat. Harganya lebih terjangkau dibandingkan dengan rumah tapak. Lokasinya juga masih ada banyak di tengah kota. Sejumlah bank juga menyediakan program KPA untuk pembelian apartemen yang pastinya semakin memudahkan masyarakat. Bagi yang belum tahu, KPA adalah kependekan dari Kredit Pemilikan Apartemen.

Sistem dari program KPA ini sejatinya serupa dengan KPR atau Kredit Pemilikan Rumah. Bagi kamu yang berencana untuk membeli apartemen dalam waktu dekat, pahami dulu apa itu KPA beserta syarat dan cara mengajukannya berikut ini!

Pengertian KPA Adalah

Apartemen bernuansa modernfreepik.com/Freepik

KPA adalah fasilitas pinjaman dana yang diberikan oleh lembaga keuangan seperti bank, kepada nasabahnya yang ingin membeli apartemen. Sebagai imbal jasa, nasabah membayar pinjaman tersebut dengan cara mencicil setiap bulan beserta bunga yang sudah ditetapkan. Dengan demikian, nasabah bisa memiliki apartemen impian tanpa harus menabung terlebih dulu.

Masa cicilan untuk kredit pemilikan apartemen adalah 5 hingga 20 tahun, nasabah dapat menyesuaikannya dengan kemampuan finansial masing-masing. Semakin panjang masa cicilan, maka semakin kecil nominal cicilan, namun total bunga yang dibayarkan bisa jadi lebih besar. Selama masa cicilan tersebut, sertifikat apartemen akan ditahan oleh pihak penyedia KPA dan akan diserahkan kepada nasabah ketika KPA sudah lunas.

Jenis Bunga KPA

Ilustrasi kenaikan bunga KPAfreepik.com/Freepik

Di Indonesia, setidaknya ada 5 jenis bunga KPA yaitu bunga tetap (fixed rate), bunga mengambang (floating rate), bunga flat, bunga efektif, dan bunga anuitas. Berikut adalah penjelasannya secara singkat.

  • Bunga Tetap (Fixed Rate)

Besarnya suku bunga tidak akan berubah selama masa cicilan. Walaupun terjadi ketidakstabilan ekonomi negara atau perubahan kebijakan dari pihak-pihak dan lembaga terkait. Dengan demikian, nasabah bisa merencanakan keuangan jangka panjang dengan lebih baik dan tenang.

  • Bunga Mengambang (Floating Rate)

Suku bunga mengambang sifatnya berubah-ubah, mengikuti perubahan suku bunga di pasaran. Dengan demikian nominal cicilan dan bunga yang disetorkan setiap bulan bisa berbeda-beda. Jenis bunga kredit pemilikan apartemen ini bisa menguntungkan apabila suku bunga di pasaran sedang menurun.

  • Bunga Flat

Besarnya suku bunga flat dihitung berdasarkan jumlah pinjaman awal. Dengan demikian besar bunga setiap bulan akan sama, dari awal hingga akhir masa cicilan.

  • Bunga Efektif

Hitungan bunga efektif merujuk pada sisa pokok pinjaman setiap bulannya. Jadi, besar bunga yang perlu nasabah bayarkan akan berkurang seiring dengan sisa pinjaman pada masa cicilan.

  • Bunga Anuitas

Perhitungan bunga KPA anuitas menggunakan metode angsuran. Setiap bulan, jumlah angsuran KPA yang perlu nasabah bayarkan adalah sama. Namun, komposisi bunga dan pokok cicilannya berubah-ubah.

Syarat Mengajukan Kredit Pemilikan Apartemen

Seorang wanita sedang mengecek dokumen untuk mengajukan KPAfreepik.com/tirachardz

Untuk mengajukan kredit pemilikan apartemen, ada beberapa persyaratan yang perlu nasabah penuhi dan persiapkan. Setiap lembaga penyedia kredit pemilikan apartemen memiliki persyaratan tersendiri. Namun secara umum, inilah dokumen persyaratan yang dibutuhkan:

  • KTP (Kartu Tanda Penduduk)
  • KK (Kartu Keluarga)
  • NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)
  • NIB (Nomor Induk Berusaha) untuk nasabah wiraswasta
  • Surat keterangan kerja untuk nasabah karyawan
  • Slip gaji atau bukti pendapatan
  • Rekening koran 3 bulan terakhir untuk nasabah karyawan
  • Rekening koran 6 bulan terakhir untuk nasabah wiraswasta
  • Dokumen surat pemesanan atau PPJB (Perjanjian Pengikatan Jual Beli)

Cara Pengajuan KPA

Seorang staf sedang memegang dokumen untuk KPAfreepik.com/Freepik

Nasabah tidak bisa begitu saja datang membawa dokumen ke lembaga penyedia KPA untuk mendaftarkan diri. Melainkan ada tahapan-tahapan yang perlu dijalani terlebih dulu. Berikut adalah cara untuk mengajukan KPA.

  • Memilih Unit Apartemen

Ketika hendak beli apartemen dengan metode pembayaran apapun, pertama-tama tentukan dulu unit apartemen yang diinginkan. Selanjutnya, konsultasikan kepada agen properti untuk kemudian diproses surat-surat perjanjian jual beli dan sebagainya. Selain untuk tanda jadi, surat-surat tersebut akan diserahkan kepada lembaga penyedia KPA.

  • Pilih Lembaga Penyedia Kredit Pemilikan Apartemen

Selanjutnya, nasabah bisa mulai memilih lembaga penyedia KPA yang paling sesuai dengan kenyamanan dan kondisi finansial masing-masing. Cermati simulasi KPA yang tersedia.

Beberapa developer apartemen ada yang bekerja sama dengan bank tertentu sehingga nasabah juga mendapatkan keuntungan seperti kemudahan pengajuan dan menurunkan resiko penipuan.

  • Persiapan Dokumen Pengajuan KPA

Jika sudah menemukan lembaga penyedia KPA yang sesuai harapan, maka selanjutnya nasabah perlu mempersiapkan dokumen. Cek kembali kelengkapan dan keabsahan dokumen agar proses pengajuan KPA bisa segera berlangsung.

  • Menunggu Keputusan Penyedia KPA

Ketika dokumen sudah calon debitur serahkan, lembaga penyedia KPA akan mulai menganalisa semua data yang ada. Pada tahapan ini, tidak semua pengajuan KPA calon debitur akan lolos. Walau dokumen sudah lengkap, tetap ada kemungkinan KPA calon debitur mendapat penolakan apabila kondisi finansial pemohon kurang sesuai dengan ketentuan dari lembaga tersebut.

Tips Agar Lembaga Keuangan Menyetujui Pengajuan KPA

Ilustrasi serah terima unit apartemenfreepik.com/Jcomp

Seperti pembahasan sebelumnya, ada kemungkinan pengajuan KPA mengalami penolakan. Penyebab utamanya adalah kondisi finansial sang pemohon. Jadi, ikuti tips berikut agar potensi pengajuan KPA lolos semakin besar.

  • Memiliki Riwayat Kredit yang Baik

Saat proses analisa, tim lembaga penyedia kredit pemilikan apartemen akan melihat riwayat kredit calon nasabah. Misalnya dari tagihan kartu kredit hingga KPA atau KPR sebelumnya (jika ada). Pembayaran cicilan yang tepat waktu mencerminkan calon nasabah disiplin dan bertanggung jawab atas hutangnya.

  • Tidak Masuk Blacklist OJK

Jika di masa lalu nasabah pernah telat membayar cicilan atau kabur dari tanggung jawab kredit, maka namanya akan tercatat di daftar blacklist OJK (Otoritas Jasa Keuangan). Begitu tim analisa menemukan nama nasabah dalam daftar tersebut, maka resiko penolakan akan semakin besar. Untuk pengecekan, bisa lakukan secara online melalui SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan).

  • Berusia Minimal 21 Tahun

Meski sudah memiliki penghasilan sendiri, akan lebih baik jika menunggu hingga genap usia 21 tahun saat mengajukan kredit pemilikan apartemen. Pastikan juga sudah bekerja selama 2 tahun agar lebih meyakinkan dan stabil pemasukannya.

  • Kondisi Finansial yang Ideal

Jangan memaksakan mencicil dengan nominal yang besar sekaligus. Idealnya, jumlah hutang tidak melebihi 30% dari total pendapatan bulanan. Hutang yang dimaksud ini merupakan total dari semua tanggungan kredit yang masih berjalan, termasuk perkiraan nominal cicilan kredit pemilikan apartemen yang nasabah ajukan. Tujuannya untuk memastikan nasabah mampu membayar cicilan kredit pemilikan apartemen tepat waktu, tanpa mengganggu kebutuhan utama untuk keberlangsungan hidup.

  • Ajukan ke Bank Tempat Anda Menabung

Peluang kredit pemilikan apartemen disetujui akan lebih besar jika Anda mengajukan di bank tempat Anda biasa menabung atau menjadi rekening payroll. Pasalnya, mereka akan lebih mudah menganalisa dan mengecek histori kredit serta pendapatan calon debitur.

Beli Apartemen Lewat Dekoruma Properti

Dengan mengajukan kredit pemilikan apartemen, kamu bisa memiliki dan menghuni apartemen sesegera mungkin. Beban pengeluaran setiap bulan pun terasa ringan dan kebutuhan sehari-hari tetap bisa terpenuhi dengan baik.

Karena sudah memahami serba-serbi KPA, ini adalah saatnya untuk mulai berburu unit apartemen impian di Dekoruma Properti! Ada banyak pilihan unit apartemen baru maupun second di berbagai daerah seperti Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, dan Bandung. Transaksi lewat Dekoruma Properti juga menguntungkan karena kamu bisa mendapatkan cashback hingga 10 juta rupiah untuk pembelian furnitur ataupun layanan Dekoruma Interior.

CATEGORIES:

No category

Tags:

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *